PUNCAK CIREMAI

PUNCAK CIREMAI

Kamis, 19 April 2012

VIT B5

INSOMNIA
Kekurangan Vitamin B5
Artikel ini  diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Gizi


Disusun Oleh:
Kelas II C
Hadi Gunawan
Riyanto
Taryono
Tirta Ayu Prabandari
Wida Eka Ningsih

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS WIRALODRA INDRAMAYU
2011

TIDAK BISA TIDUR = INSOMNIA???

http://piogama.ugm.ac.id/wp-content/uploads/insomnia21-287x300.jpgHarus tidur supaya esok hari bugar dan siap untuk menghadapi segala tantangan pekerjaan, tetapi rasa kantuk tidak datang, mata tidak mau terpejam sepanjang malam, dan terkadang membuat frustrasi untuk memaksakan diri tidur. Padahal kurang tidur dapat menyebabkan berbagai hal yang mengganggu aktivitas esok harinya, seperti sulit untuk berkonsentrasi, hilang mood, kurang bersemangat, dan emosi yang sulit dikendalikan.
Gangguan sulit tidur ini biasa disebut dengan insomnia. Insomnia merupakan gejala kelainan tidur, berupa sulit untuk merasa ingin tidur (memerlukan waktu lebih dari 30 menit untuk merasa ingin tidur), sering terbangun dari tidur (total waktu terbangun lebih dari 30 menit), dan bangun pada pagi subuh dan sulit untuk kembali tidur (total waktu tidur kurang dari 6,5 jam).
Tentu kita sering sekali terkena insomnia bukan? Insomnia dapat disebabkan oleh bebagai hal. Beberapa penyakit dapat menyebabkan insomnia, yaitu Parkinson, sesak nafas, flu, hipertiroid, hipotiroid, hipoglikemi, batuk, gangguan  fungsi hepar, gangguan fungsi ginjal, gagal jantung,  pikun, hipertensi, dan beberapa penyakit lain. Nyeri kronik akibat rematik, menopausal, kolik, neuralgia, kanker juga dapat menyebabkan insomnia. Suasana yang dapat mengganggu tidur di waktu malam adalah nokturia (berkemih di waktu malam), suhu udara yang terlalu panas atau terlalu dingin, bising (tinggal di dekat rel kereta api, pabrik). Ketergantungan obat atau alkohol atau tembakau atau kafein (kopi) juga dapat menyebabkan insomnia, beberapa obat lain seperti antidepresan, kortikosteroid, reserpin. Penyebab lain yaitu depresi, stress berkepanjangan, kecemasan, skizofrenia (gangguan jiwa), hipomania, dan berita buruk atau kegagalan memperoleh sesuatu.
Insomnia ada 3 jenis, yaitu insomnia kronis, insomnia transien, dan insomnia jangka pendek. Insomnia transien terjadi pada beberapa hari. Insomnia jangka pendek terjadi pada beberapa minggu dan dapat kembali seperti biasa. Insomnia kronis terjadi lebih dari 3 minggu.
Penyembuhan insomnia akan lebih efektif apabila penyebab insomnia diatasi terlebih dahulu.  Ada 12 aturan untuk tidur (menurut WHO):
  1. Berbaring di tempat tidur ketika benar-benar ingin tidur. Tetapi usahakan pada waktu yang sama ketika akan pergi tidur.
  2. Jangan menggunakan ranjang untuk aktivitas lain selain untuk tidur. Aktivitas lain seperti membaca, nonton TV, makan, telepon. Kebiasaan menggunakan ranjang untuk aktivitas lain membuat kebiasaan untuk terjaga ketika berbaring di ranjang.
  3. Pasang alarm untuk bangun pada waktu yang sama. Tanpa memandang lama waku tidur malam.
  4. Usahakan untuk tidak tidur siang.
  5. Jangan minum alkohol beberapa jam sebelum tidur. Alkohol dapat membuat tidur gelisah.
  6. Jangan mengkonsumsi kafein atau obat mengandung kafein beberapa jam sebelum waktu tidur. Karena kafein sebagai stimulan, dapat meningkatkan denyut jantung sehingga tubuh dapat terjaga sepanjang malam.
  7. Jangan merokok beberapa jam sebelum tidur. Rokok mengandung nikotin yang dapat meningkatkan semangat karena berefek sebagai neurostimulan.
  8. Olahraga pada sore hari (6 jam sebelum tidur). Latihan peregangan otot atau jalan kaki secukupnya selama 20 menit. Hal ini akan meningkatkan metabolisme dan suhu badan, lalu akan menurun  sekitar 6 jam kemudian yang berefek pada tidur yang nyenyak.
  9. Sediakan waktu transisi untuk tidur degan mengurangi tingkat aktivitas sebelum tidur, hilangkan rasa cemas akan pekerjaan yang belum selesai, hari esok dan pikiran lainnya. Melakukan akivitas dengan tenang dan santai.
  10. Membersihkan diri sebelum tidur, memastikan pintu telah terkunci, dan menyesuaikan pencahayaan lampu, supaya merasa aman dan nyaman pada saat tidur.
  11. Memastikan tidak ada cahaya terang atau suara yang dapat mengganggu dan pastikan suhu ruang tidur nyaman.
  12. Keadaan lapar atau setelah makan banyak dapat menghambat tidur. Bagaimanapun jika merasa lapar sebaiknya makan makanan kecil atau minum segelas susu hangat sangat tepat untuk mengatasi masalah ini.
Selain itu, kebutuhan magnesium dan kalsium sebaiknya dipenuhi, karena kekurangan keduanya dapat meyebabkan tidur tidak nyenyak. Magnesium dapat merelaksasikan otot dan kalsium berefek sebagai penenang pikiran. Kedua zat ini dapat diperoleh salah satunya pada susu.  Karbohidrat kompleks yang terdapat pada roti dapat memacu pengeluaran serotin yang dapat merangsang rasa kantuk.  Serotin juga dapat dipicu oleh asam amino triptofan yang terdapat pada susu, selain itu triptofan juga memicu pengeluaran hormon melatonin yang memerintahkan tubuh untuk untuk istirahat. Hormon ini akan dikeluarkan ketika sinar matahari mulai redup.
Dengan tidur yang berkualitas dan cukup, kita dapat lebih siap dan berkonsentrasi penuh untuk melakukan aktivitas esok harinya.
Penyebab
Insomnia bukan suatu penyakit, tetapi merupakan suatu gejala yang memiliki berbagai penyebab, seperti kelainan emosional,kelainan fisik dan pemakaian obat-obatan.
Sulit tidur sering terjadi, baik pada usia muda maupun usia lanjut; dan seringkali timbul bersamaan dengan gangguan emosional, seperti kecemasan, kegelisahan, depresi atau ketakutan.
Kadang seseorang sulit tidur hanya karena badan dan otaknya tidak lelah.
Dengan bertambahnya usia, waktu tidur cenderung berkurang. Stadium tidur juga berubah, dimana stadium 4 menjadi lebih pendek dan pada akhirnya menghilang, dan pada semua stadium lebih banyak terjaga. Perubahan ini, walaupun normal, sering membuat orang tua berfikir bahwa mereka tidak cukup tidur.
Pola terbangun pada dini hari lebih sering ditemukan pada usia lanjut. Beberapa orang tertidur secara normal tetapi terbangun beberapa jam kemudian dan sulit untuk tertidur kembali.
Kadang mereka tidur dalam keadaan gelisah dan merasa belum puas tidur. Terbangun pada dini hari, pada usia berapapun, merupakan pertanda dari depresi.
Orang yang pola tidurnya terganggu dapat mengalami irama tidur yang terbalik, mereka tertidur bukan pada waktunya tidur dan bangun pada saatnya tidur.
Hal ini sering terjadi sebagai akibat dari:
  • Jet lag (terutama jika bepergian dari timur ke barat).
  • Bekerja pada malam hari.
  • Sering berubah-ubah jam kerja.
  • Penggunaan alkohol yang berlebihan.
  • Efek samping obat (kadang-kadang).
  • Kerusakan pada otak (karena ensefalitis, stroke, penyakit Alzheimer).
Pengobatan
·         Pengobatan insomnia tergantung kepada penyebab dan beratnya insomnia.
·         Orang tua yang mengalami perubahan tidur karena bertambahnya usia, biasanya tidak memerlukan pengobatan, karena perubahan tersebut adalah normal.
·         Penderita insomnia hendaknya tetap tenang dan santai beberapa jam sebelum waktu tidur tiba dan menciptakan suasana yang nyaman di kamar tidur; cahaya yang redup dan tidak berisik.
·         Jika penyebabnya adalah stres emosional, diberikan obat untuk mengurangi stres. Jika penyebabnya adalah depresi, diberikan obat anti-depresi.
·         Jika gangguan tidur berhubungan dengan aktivitas normal penderita dan penderita merasa sehat, bisa diberikan obat tidur untuk sementara waktu. Alternatif lain untuk mengatasi insomnia tanpa obat-obatan adalah dengan terapi hipnosis atau hipnoterapi.

Manfaat Vitamin B5

Vitamin B5 ini juga dikenal sebagai Pantothenic Acid. Pada kenyataannya, tidak mungkin bagi seseorang untuk mengkonsumsi vitamin B5 kurang dari yang mereka butuhkan. Itu berarti bahwa tidak ada kemungkinan kecil bahwa seseorang dapat memiliki kekurangan vitamin B5. Untuk alasan ini, sebenarnya tidak ada jumlah harian yang disarankan yang profesional kesehatan dapat memperoleh semua negara sebagai lebih dari cukup dari konsumsi makanan normal mereka. Vitamin B5 sangat penting untuk mengubah makanan menjadi energi antara fungsi-fungsi lainnya. Vitamin B5 bertanggung jawab untuk mengambil lemak dan karbohidrat menjadi energi.
 Jelas ada beberapa sumber vitamin B5 yang lebih baik dari yang lain tetapi diet seimbang akan memberikan lebih dari cukup. Makanan dengan kandungan vitamin B5 tertinggi daging organ, salmon, telur, kacang, susu, dan gandum. Perlu dicatat bahwa vitamin B5 hilang ketika biji-bijian yang digiling menjadi tepung dan cenderung untuk tidak kembali masuk Oleh karena itu manik-manik, biji-bijian makanan olahan seperti roti, pasta, nasi, sereal sarapan, dan makanan yang dipanggang tidak sumber yang baik dari B5 vitamin.
Vitamin B5 adalah yang paling efektif bila dikombinasikan dengan vitamin B lain terutama thiamin atau B1, riboflavin atau B2, niasin atau B3, pyridoxine atau B6, dan biotin. Seiring dengan ini vitamin B lainnya, vitamin B5 merupakan bagian integral dalam sejumlah proses. Yang paling penting dari ini adalah produksi energi dari makanan yang dikonsumsi dan ini dikenal sebagai siklus Kreb itu. Vitamin B5 juga dibutuhkan untuk melepaskan energi dari lemak.
Menariknya, vitamin B5 juga dianggap sangat membantu dalam mengurangi stres. Hal ini terutama karena kenyataan bahwa selama periode stres, tubuh memproduksi lebih dari hormon tertentu seperti adrenalin dan ini membutuhkan vitamin B5. Ada banyak teori mengenai manfaat vitamin B5 tetapi tidak ada kebutuhan untuk sebagian besar orang untuk secara aktif mencari makanan yang tinggi B5 karena mereka cenderung mengkonsumsi jauh lebih daripada yang dibutuhkan sudah. Tidak ada efek samping untuk vitamin B5 terlalu banyak mengkonsumsi.
Ini dia hubungan antara kurangnya vitamin B5 dengan Insomnia. Stres juga akan mengganggu konsentrasi kita, terganggu akibat kurang tidur salah satunya. Sehingga dengan memenuhi asupan vitamin B5 ini kita akan dimudahkan untuk terlelap dalam tidur, hehe...tentunya bukan terlelap dari tidur panjang. Yups...mulai sekarang ayo kita kaji ulang manfaat vitamin, bukan hanya vitamin B5 tapi juga semua vitamin yang harus kita penuhi asupannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar